7 September 2010

0 Polres Sragen Siapkan Enam Jalur Alternatif Antisipasi Titik Rawan Kemacetan

Para pemudik yang melewati jalur Sragen menuju Jawa Timur, diharapkan mewaspadai beberapa titik rawan kemacetan. Setidaknya, di Sragen terdapat 4 titik rawan kemacetan. Meski demikian, petugas kepolisian sudah mempersiapkan beberapa jalur alternatif, guna menghindari kemacetan. Kapolres Sragen, AKBP IB Putra Narendra, didampingi Kasatlantas AKP Wajiman, mengatakan, beberapa titik rawan kemacetan tersebut penyebabnya adalah, kondisi jalan menyempit, pasar tumpah, serta keramaian lain, yang memakan bahu jalan. Keempat titik rawan macet tersebut di antaranya, perempatan Pilangsari, Ngrampal. Di perempatan besar lepas Sragen Kota ini, merupakan titik temu berbagai kendaraan, yang menyatu di satu jalur menuju ke arah timur.
"Kendaraan dari arah Surabaya menuju Solo serta sebaliknya, bertemu di perempatan ini, sehingga rawan macet. Masih ditambah bus antarkota antarprovinsi, yang akan masuk ke terminal Sragen, juga melewati perempatan ini," ujar AKP Wajiman, kepada wartawan, Senin (6/9) kemarin.

Meski di perempatan ini sudah terpasang traffic light, kemacetan diperkirakan terjadi H-3 hingga H+3 Lebaran. Namun, jajaran Polres Sragen sudah mengantisipasi ancaman kemacetan di Pilangsari tersebut, dengan menempatkan beberapa personil yang akan mengatur arus lalu-lintas.

Titik rawan kemacetan berikutnya di sepanjang Jalan Raya Sukowati, yang merupakan jalan utama di Sragen. Sepanjang jalan masuk kota Sragen, akan didapati banyak pasar tumpah, dan keramaian lain, yang berpotensi menimbulkan kemacetan. "Khusus untuk jalur kota, kami sudah kami persiapkan jalur alternatif, yaitu jalan ring road. Sewaktu-waktu arus kendaraan bisa dialihkan," jelasnya.

Selain dua tempat tersebut, titik rawan kemacetan yang juga perlu diwaspadai para pemudik adalah jalan raya perempatan Gemolong, yang merupakan akses jalan dari Solo menuju Purwodadi dan dari Salatiga ke Madiun. Di perempatan Gemolong, akan ada pasar tumpah dan pedagang yang menjual dagangannya sampai memakan bahu jalan.

Pihak kepolisian sudah mengantisipasi kemacetan di Gemolong, dengan cara menertibkan tempat parkir. Arus kendaraan dari beberapa arah juga akan dialihkan ke jalur alternatif di sekitar perempatan Gemolong, agar kendaraan tak menumpuk di satu ruas jalan.

Jalur alternatif yang disiapkan adalah dari terminal Sumberlawang - Tanon - Plupuh - Solo - Sidoharjo - Tanon - Sumberlawang. "Jalur dari arah Surabaya saat terjadi kemacetan di Jalan Raya Sukowati, dapat dialihkan lewat Jalan Sambungmacan - Gondang - Solo," tambah AKP Wajiman.

sumber : disini

0 comments:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Sragen Cyber Online Copyright © 2011 - |- Template created by O Pregador - |- Powered by Blogger Templates