Gejala-gejala alam seperti terjadinya gempa bumi, munculnya sumber air panas, munculnya gas beracun, dan kandungan berbagai bahan mineral banyak ditemukan di daerah vulkanis, seperti di Indonesia maupun di negara lain yang dilalui deretan gunung berapi (Mediterania). Walaupun demikian, Kabupaten Sragen yang berada jauh dari jalur gunung berapi memiliki sumber air panas alam yang keluar dari dalam bumi dan berada dua meter di atas sungai yang terletak di sebelahnya. Sumber air panas tersebut terdapat di Dusun Bayanan, Kecamatan Sambirejo, Kabupaten Sragen.
Air panas yang berada di Bayanan ini memiliki keistimewaan yang membedakannya dengan sumber air panas di daerah lain. Keistimewaan tersebut antara lain : Sumber air panas tersebut berasal dari dalam bumi namun tidak bocor atau mengalir ke sungai yang berada tepat dua meter di atasnya. Apabila pengunjung mandi pada pagi, sore, atau malam hari; suhu air bertambah panas sehingga keringat banyak keluar. Tetapi sebaliknya, apabila pengunjung mandi pada siang hari; suhu air menurun sehingga keringat tidak banyak keluar. Pemandian Air Panas Bayanan merupakan salah satu daerah tujuan wisata minat khusus yang dimiliki oleh Kabupaten Sragen, dalam hal ini adalah untuk wisata kesehatan (health tourism) yang dipadukan dengan daya tarik wisata alam atau ekowisata.
Menurut cerita yang berkembang di tengah masyarakat, air panas Bayanan dianggap memiliki banyak khasiat dalam menyembuhkan berbagai penyakit, seperti: rematik, gatal-gatal, dan penyakit lainnya. Sehingga oleh orang terdahulu sumber air panas itu dinamakan “Hyang Tirto Nirmolo”. Ternyata banyak orang yang mengaku telah merasakan khasiat air tersebut sehingga menyebabkan semakin banyak pengunjung yang berdatangan untuk membuktikan sendiri khasiatnya. Selain bisa menyembuhkan berbagai penyakit di atas, air panas tersebut dipercaya juga bisa menurunkan kadar kolesterol dalam darah, memulihkan kebugaran tubuh, meningkatkan vitalitas tubuh, memelihara kesegaran sendi–sendi dan otot, menghilangkan capek-capek, dan membuat awet muda.
Salah satu cara yang bisa ditempuh adalah dengan melakukan aktivitas olahraga. Kawasan PAP Bayanan merupakan tempat yang tepat untuk melakukan beberapa aktivitas olahraga, dari olahraga ringan yang menyenangkan misalnya berenang atau berjalan-jalan (trekking) sampai olahraga yang penuh tantangan dan memacu adrenalin misalnya outbound mengingat topografi kawasan Bayanan yang berbukit-bukit sangat cocok untuk olahraga tersebut. Aktivitas outbound telah banyak diadakan di kawasan Bayanan ini baik oleh instansi pemerintah, swasta, maupun masyarakat umum. Untuk menambah variasi dalam aktivitas outbound; PAP Bayanan juga telah dilengkapi dengan fasilitas flying fox, torch ball, dan elvis bridge. Di samping outbound, aktivitas perkemahan juga sering diadakan di kawasan ini.
Selain sebagai wisata kesehatan karena khasiat yang dimiliki oleh air panas ini dalam menyembuhkan berbagai penyakit, Pemandian Air Panas Bayanan juga memiliki daya tarik wisata alam (ekowisata). Suasana alam pedesaan yang masih alami dapat menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan yang ingin melepaskan diri dari kepenatan dan kesibukan untuk sementara waktu dan merindukan ketenangan. Pada saat-saat tertentu, misalnya menjelang Bulan Puasa dan Lebaran, di objek wisata ini sering diselenggarakan kegiatan seni budaya, misalnya pentas dangdut maupun campursari.
Melalui penyelidikan ilmiah diketahui bahwa panasnya air dan zat yang terkandung di dalamnya diduga berasal dari sentuhan magma (panas bumi) yang menyentuh sumber air tanah yang sangat dalam dan sampai terasa di permukaan sebagai sumber air panas. Panasnya air tepat pada sumbernya + 44 0C, dan setelah sampai permukaan di bak kamar mandi menjadi + 36 0C, sesuai dengan suhu badan manusia, sehingga akan terasa enak dan nyaman untuk mandi.Penyelidikan yang dilakukan oleh Balai Penyelidikan Dan Pengembangan Teknologi Kegunungapian Yogyakarta menunjukkan adanya banyak unsur/senyawa kimia yang terkandung dalam Sumber Air Panas Bayanan antara lain belerang (Sulfur).
Pemandian Air Panas Bayanan ini terletak tepat di sebelah tenggara ibukota Kabupaten Sragen yaitu di Dusun Bayanan, Desa Jambeyan, Kecamatan Sambirejo, Kabupaten Sragen. Letak GeografisSecara geografis, Pemandian Air Panas Bayanan terletak sekitar 17 KM di sebelah tenggara ibukota Kabupaten Sragen atau 44 KM dari Kota Solo. Jarak tersebut bisa dicapai dengan menggunakan kendaraan pribadi maupun dengan angkutan umum. Dari pusat kota Sragen dapat ditempuh dengan Angkudes jurusan Bayanan – Sambirejo dengan rute : Sragen – Ngarum – Blimbing – Bayanan pp.
Sarana dan prasarana pendukung pariwisata yang tersedia di Pemandian Air Panas Bayanan cukup memadai. Fasilitas-fasilitas umum yang tersedia di objek wisata ini antara lain WC umum, kamar mandi air panas, ruang ganti pakaian, jalan setapak, warung makan, tempat penginapan, toko kelontong, tempat parkir yang memadai, taman bermain anak, kolam renang, hutan wisata, ruang informasi, dan mushola.Kondisi jalan menuju ke ODTW Pemandian Air Panas Bayanan cukup baik berupa jalan aspal selebar ± 4 M.
Sumber : SragenHolic
0 comments:
Posting Komentar