Bupati Untung Wiyono mengatakan, bentuk dorongan untuk Yuni maju Pemilukada itu merupakan kewajiban sebagai seorang ayah yang mengarahkan anaknya. Namun dukungan ini tidak dilakukan manakala dirinya berperan sebagai bupati. “Jadi harus dibedakan, saat saya jadi bupati tentunya tidak boleh mendukung salah satu calon. Namun sebagai ayah, saya juga harus siap memberikan support Mbak Yuni,” ujar Untung di ruang kerjanya Rabu (7/7).Bupati Sragen Untung Wiyono siap memberikan support atau dorongan kepada putri sulungnya, dr Kusdinar Untung Yuni Sukowati untuk maju dalam Pemilukada 2011 mendatang. Sebagai salah satu kader PDIP, Bupati mendorong Yuni untuk maju Pemilukada melalui jalur partai banteng moncong putih. Bupati Untung juga mengaku optimistis Yuni akan memperoleh rekomendasi dari DPP PDIP untuk maju Pemilukada nantinya. Kendati proses pencalonan PDIP sangat tergantung keputusan DPP, dirinya tetap yakin DPP memperhitungkan berbagai kriteria sebelum menjatuhkan pilihan calon yang direkomendasi.
“Untuk maju tentunya harus dilihat elektabilitas, darmabakti terhadap partai, dukungan grassroot serta yang
tidak kalah penting gizi. Dukungan dana untuk membayar saksi atau biaya kampanye tentunya juga akan diperhitungkan,” jelasnya.
tidak kalah penting gizi. Dukungan dana untuk membayar saksi atau biaya kampanye tentunya juga akan diperhitungkan,” jelasnya.
Sebelum DPP PDIP mengeluarkan rekomendasi, jelas Untung, tentunya akan ada tim survei yang memperhitungkan berbagai kriteria tersebut. Siapa calon yang dinilai paling siap dari kriteria di atas, dialah yang akan direkomendasi. “Pokoknya saya mengarahkan Mbak Yuni harus lewat PDIP karena memang kader PDIP. Tidak boleh lewat parpol lain,” tegasnya.
sumber : sragenHolic
0 comments:
Posting Komentar