Wakil Bupati Sragen yang juga calon bupati (Cabup) pasangan Agus-Daryanto (ADA) menyatakan memilih tidak ikut konvoi sosialisasi kandidat yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Minggu (27/2). Keputusan itu dilakukan lantaran ia kecewa dengan komitmen institusi penyelenggara Pilkada yang dianggap tidak optimal dalam menjalankan tahapan Pilkada terutama dalam hal pengamanan.
Semula Agus sempat hadir ke KPU bersama kandidat bupati/wabup lainnya. Ia juga masih sempat mendengarkan sedikit penjelasan dari KPU mengenai agenda dan rute konvoi yang akan digelar ke 20 kecamatan di Sragen. Namun, ketika konvoi akan berangkat, Wabup memutuskan tidak ikut dan menunjuk Mahmudi Tohpati menggantikannya di mobil konvoi pasangan ADA. Orang nomor dua di jajaran Pemkab Sragen ini memilih menghadiri undangan dari ribuan umat Islam yang menggelar pertemuan di Gedung IPHI Sragen.
“Konvoi sosialisasi itu sifatnya hanya seremoni. Sesungguhnya yang lebih penting adalah bagaimana komitmen kandidat dan penyelenggara Pilkada untuk menjunjung tinggi demokrasi. Tidak ada teror atau tekanan apapun sehingga masyarakat bisa memberikan hak pilihnya secara tenang,” papar Wabup di sela-sela acara di IPHI Minggu (27/2).
Menurut Wabup, konvoi sosialisasi bukan agenda yang mutlak harus diikuti oleh kandidat. Sebab sejatinya hampir semua calon sejak jauh-jauh hari sudah memulai sosialisasi langsung ke masyarakat. “Dan masyarakat saya yakin sudah paham siapa calon-calon yang akan maju. Yang jelas dari tim kami tetap ada yang ikut sosialisasi. Kalau saya lebih senang bersama dengan rakyat seperti ini,” urai Agus.
Sementara, meski tanpa keikutsertaan cabup ADA, kampanye damai bersama tetap berlangsung dengan diawali iring-iringan bersama lima pasangan. Start dimulai dari Stadion Taruna Sragen, dengan menempuh rute sepanjang lebih dari 30 kilometer mengitari 20 wilayah kecamatan di Sragen.
Menanggapi keputusan Wabup, Ketua KPU Sragen Agus Riwanto dalam pesan singkatnya mengatakan, tidak ada larangan dan sanksi bagi para calon untuk tidak mengikuti acara ini. Lantaran acara kampanye bersama digelar KPU atas dasar keikhlasan dan partisipasi para calon untuk mendukung terciptanya pilkada damai dan berkwalitas.