Dewan Dakwah Kabupaten Sragen menyerukan agar umat islam menghindari fanatisme berlebihan terhadap suatu organisasi massa (Ormas) maupun partai politik. Sebaliknya, umat Islam diminta tetap bersatu dan tidak terbawa arus politik terutama menghadapi situasi menjelang Pilkada Sragen 2011 yang akan digelar 19 Maret mendatang.
Ketua Dewan Dakwah Kabupaten Sragen Ustaz H Muslih mengatakan fanatisme seharusnya hanya diusung untuk agama Islam itu sendiri, bukan terhadap parpol atau Ormas. Ia berharap agar momen Pilkada tidak sampai membuat Islam terpecah-pecah hanya gara-gara larut dalam fanatisme politis.
“Parpol atau ormas itu bisa besar bisa juga mati. Tapi kalau Islam itu sampai kapan pun tetap hakiki. Dan perlu diketahui umat muslim di dunia ini minoritas, hanya 2 miliar jadi harus tetap bersatu agar tidak di-oyong-oyong sana sini,” paparnya saat memberikan khotbah di hadapan ratusan muslim di Masjid Al-Barokah, Beloran Jumat (25/2).
Imbauan serupa juga datang dari Syeh Abdul Qodir Assegaf, dalam kesempatan Istigosah Akbar di Alun-Alun Sragen Kamis (24/2) malam menekankan ricuh tidaknya Pilkada Sragen berada di tangan masyarakat. Ia juga mengimbau semua pihak bisa mengendalikan diri dan menjaga iklim kondusif demi kelancaran Pilkada Sragen 2011.
Source : harianjoglosemar
0 comments:
Posting Komentar