Aksi bentrok antar awak Bus Sumber Kencono dan Mira jurusan Surabaya-Solo terjadi di Terminal Pilangsari, Ngrampal, Sragen, Rabu siang (29/9) sekitar pukul 12.00 WIB. Akibat insiden ini, puluhan penumpang dari kedua bus telantar menungu proses mediasi oleh Polsek Ngrampal.
Bentrok menjurus baku hantam itu dipicu persaingan mencari penumpang saat melintasi kawasan Ringroad Utara Sragen. Semula ketegangan hanya antar kernet dari dua bus yang dikenal sebagai seteru itu. Namun, kemudian merembet hingga melibatkan sopir Bus Sumber Kencono W 7569 UY, Kusdiyanto warga Mojokerto, Jatim dengan sopir Bus Mira Nopol S 7165 US Bambang Rudi Sutanto (37), warga Jombang, Jatim.
Informasi di lapangan menyebutkan, saat itu kedua bus sama-sama melaju dari arah Solo menuju Surabaya. Diperkirakan sejak dari Solo, kedua bus jurusan Surabaya sudah saling kejar-kejaran untuk mencari penumpang. Lantas di jalan lingkar utara Sragen, Bus Mira yang kebetulan berada di belakang bermaksud mendahului Bus Sumber Kencono.
Hanya saja, di tikungan sempit arah Ngrampal, Sragen itu, saat Bus Mira mendahului bus di depannya terjadi serempetan. Bus Mira mengenai bodi belakang, sedangkan Bus Sumber Kencono mengenai bodi bus bagian depan. Tak pelak, kejadian itu membuat awak kedua bus mulai tegang. Puncaknya, saat mereka berhenti di Terminal Pilangsari, Ngrampal, Sragen, sesama sopir langsung turun dari kendaraan mereka dan terjadi bentrok. Karena menjurus hingga baku hantam, kedua sopir bus dimediasi anggota Dishub. Hanya saja, langkah mediasi itu buntu, hingga selisih paham berlanjut di Polsek Ngrampal, Sragen.
Akibat kejadian itu terpaksa sedikitnya 48 penumpang kedua bus telantar sampai satu jam. Karena proses mediasi alot, mereka kemudian diungsikan ke bus lainnya. Kapolres Sragen AKBP IB Putra Narendra melalui Kapolsek Ngrampal AKP I Ketut Putra menjelaskan, karena tidak ada korban luka maupun jiwa dalam kejadian, pihaknya meminta persoalan tersebut diselesaikan secara damai. "Kami sendiri sebatas menjembatani terjadinya selisih paham antarkedua awak bus tersebut dapat diselesaikan dengan baik, karena kejadian tersebut memang risiko hidup di jalanan sehingga harus hati-hati," papar AKP I Ketut Putra.
Bentrok menjurus baku hantam itu dipicu persaingan mencari penumpang saat melintasi kawasan Ringroad Utara Sragen. Semula ketegangan hanya antar kernet dari dua bus yang dikenal sebagai seteru itu. Namun, kemudian merembet hingga melibatkan sopir Bus Sumber Kencono W 7569 UY, Kusdiyanto warga Mojokerto, Jatim dengan sopir Bus Mira Nopol S 7165 US Bambang Rudi Sutanto (37), warga Jombang, Jatim.
Informasi di lapangan menyebutkan, saat itu kedua bus sama-sama melaju dari arah Solo menuju Surabaya. Diperkirakan sejak dari Solo, kedua bus jurusan Surabaya sudah saling kejar-kejaran untuk mencari penumpang. Lantas di jalan lingkar utara Sragen, Bus Mira yang kebetulan berada di belakang bermaksud mendahului Bus Sumber Kencono.
Hanya saja, di tikungan sempit arah Ngrampal, Sragen itu, saat Bus Mira mendahului bus di depannya terjadi serempetan. Bus Mira mengenai bodi belakang, sedangkan Bus Sumber Kencono mengenai bodi bus bagian depan. Tak pelak, kejadian itu membuat awak kedua bus mulai tegang. Puncaknya, saat mereka berhenti di Terminal Pilangsari, Ngrampal, Sragen, sesama sopir langsung turun dari kendaraan mereka dan terjadi bentrok. Karena menjurus hingga baku hantam, kedua sopir bus dimediasi anggota Dishub. Hanya saja, langkah mediasi itu buntu, hingga selisih paham berlanjut di Polsek Ngrampal, Sragen.
Akibat kejadian itu terpaksa sedikitnya 48 penumpang kedua bus telantar sampai satu jam. Karena proses mediasi alot, mereka kemudian diungsikan ke bus lainnya. Kapolres Sragen AKBP IB Putra Narendra melalui Kapolsek Ngrampal AKP I Ketut Putra menjelaskan, karena tidak ada korban luka maupun jiwa dalam kejadian, pihaknya meminta persoalan tersebut diselesaikan secara damai. "Kami sendiri sebatas menjembatani terjadinya selisih paham antarkedua awak bus tersebut dapat diselesaikan dengan baik, karena kejadian tersebut memang risiko hidup di jalanan sehingga harus hati-hati," papar AKP I Ketut Putra.
Related search :
BIS SUMBER KENCONO UGAL UGALAN | BUS MIRA | UJI NYALI NAIK BIS SUMBER KENCONO | BUS RAWAN KECELAKAAN DI SRAGEN | SRAGEN CYBER ONLINE
function setAttributeOnload(object, attribute, val) {
if(window.addEventListener) {
window.addEventListener('load',
function(){ object[attribute] = val; }, false);
} else {
window.attachEvent('onload', function(){ object[attribute] = val; });
}
}
0 comments:
Posting Komentar