Seorang saksi mata menyaksikan peristiwa bentrokan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan yang mengakibatkan tiga orang tewas. Salah seorang korban mengalami luka tembak. "Satu orang tewas tertembak di depan toko sepatu," kata seorang saksi mata yang enggan disebut namanya di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu 29 September 2010.
Menurut dia, korban yang mengalami luka tembak itu langsung ambruk di Jalan Ampera Raya menuju Gedung Medco. Korban diduga tewas di tempat. "Satu korban lainnya mengalami luka bacok parah di depan Bakmie Ampera," kata dia. Lokasi Bakmie Ampera berada sekitar 100 meter dari gedung pengadilan ke arah yang sama dari korban pertama.
Korban tewas ketiga merupakan seorang sopir Kopaja yang mengangkut salah satu kelompok yang bertikai. "Sopir Kopaja ini kena panah," kata dia.
Sebelumnya, Kasat Reskrim Polres Jaksel Kompol Nurdi Satriaji di membenarkan tiga korban tewas dalam bentrokan di luar gedung pengadilan. Ketiga korban bernama Agustinus Romazona, Syaifuddin, dan Ceko Key.
Menurut dia, korban yang mengalami luka tembak itu langsung ambruk di Jalan Ampera Raya menuju Gedung Medco. Korban diduga tewas di tempat. "Satu korban lainnya mengalami luka bacok parah di depan Bakmie Ampera," kata dia. Lokasi Bakmie Ampera berada sekitar 100 meter dari gedung pengadilan ke arah yang sama dari korban pertama.
Korban tewas ketiga merupakan seorang sopir Kopaja yang mengangkut salah satu kelompok yang bertikai. "Sopir Kopaja ini kena panah," kata dia.
Sebelumnya, Kasat Reskrim Polres Jaksel Kompol Nurdi Satriaji di membenarkan tiga korban tewas dalam bentrokan di luar gedung pengadilan. Ketiga korban bernama Agustinus Romazona, Syaifuddin, dan Ceko Key.
Related search :
BENTROKAN DI DEPAN PENGADILAN NEGERI JAKARTA SELATAN | BENTROK DI DEPAN PN JAKSEL | BENTROKAN KASUS BLOWFISH | NAMA KORBAN TEWAS DALAM BENTROK DI DEPAN PN JAKSEL | KASUS BLOWFISH BENTROK | SRAGEN CYBER ONLINE
0 comments:
Posting Komentar